Rabu, 05 September 2018

VISI, MISI, DAN TUJUAN

VISI, MISI DAN TUJUAN
PKBM TUNAS HARAPAN
KECAMATAN KEDUNGREJA

Visi :
Mewujudkan masyarakat yang Cerdas, Kreatif, dan Bertaqwa.

Misi :
1.      Memasyarakatkan belajar dan membelajarkan masyarakat.
2.      Mewujudkan program pendidikan nonformal dan informal yang berbasis pada masyarakat luas dan berorientasi pada kecakapan hidup (Life Skills). 
3.      Mengembangkan, menfasilitasi, memobilisasi kegiatan pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat secara dinamis
4.      Meningkatkan kesejahteraa hidup, mengembangkan diri secara positif sebagai insan yang berkualitas dalam kehidupan masyarakat.
5.      Menyediakan dan pemutahiran data sasaran program PNF.
6.      Meningkatkan kualitas pengelolaan Pendidikan anak usia dini.
7.      Menuntaskan buta aksara
8.      Meningkatkan mutu pengelolaan program pendidikan kesetaraan
9.      Pendidikan kecakapan hidup berkualitas yang memandirikan masyarakat miskin
10.  Pendidikan dan pemberdayaan perempuan yang berkesinambungan.
11.  Menjalin hubungan lintas sektoral untuk kemajuan bersama.

Tujuan :
1.      Memenuhi kebutuhan belajar masyarakat yang tidak dapat dipenuhi dalam jalur pendidikan sekolah formal.
2.      Membina warga belajar agar memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap mental yang diperlukan untuk mengembangkan diri, bekerja mencari nafkah atau melanjutkan ke tingkat dan/atau jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
3.      Masyarakat memperoleh layanan PAUD yang bermutu, adil dan merata
4.      Masyarakat buta aksara dewasa dapat mengikuti pendidikan keaksaraan fungsional secara efektif, efisien dan akuntabel.
5.      Masyarakat memperoleh layanan pendidikan kesetaraan yang bermutu, relevan dan berkelanjutan untuk menunjang penuntasan wajib belajar 9 tahun dan memperluas akes pendidikan menengah
6.      Terwujudnya pendidikan agama dan budi pekerti yang berkualitas.
7.      Terwujud kelembagaan kursus yang bermutu dan berorientasi kecakapan hidup khususnya bagi penduduk pengangguran usia produktif untuk dapat bekerja dan berusaha secara produktif, mandiri dan profesional.
8.      Masyarakat memperoleh layanan taman bacaan masyarakat yang semakin luas dan bermutu sebagai wahana peningkatan budaya baca dalam memperoleh pengetahuan, keterampilan dan kecakapan hidup.
9.      Terwujudnya kelembagaan kewirausahaan masyarakat dalam meningkatkan taraf hidup. 
10. Terwujud peningkatan kapasitas kelembagaan sarana prasarana yang memadai serta ketenagaan yang profesional dan satuan pendidikan non formal yang terakreditasi agar mampu terjangkau sasaran yang semakin luas, adil dan merata.